Kamis, 20 Maret 2014

NASA : Penelitian 10 Lokasi untuk Temukan Kehidupan di Luar Angkasa

CALIFORNIA - Upaya untuk menemukan kehidupan asing telah dilakukan ilmuwan, termasuk meneliti asteroid yang ada di luar angkasa maupun meteorit yang pernah jatuh ke Bumi. NASA juga berusaha mencari kehidupan asing di luar Bumi melalui robot jelajah Curiosity dengan misi senilai USD2,6 miliar ke Mars.
Meskipun tidak ada bukti konkret bahwa makhluk luar angkasa pernah dikonfirmasi. Namun, tampaknya setiap wahana antariksa telah diluncurkan dan dijadwalkan untuk meluncur untuk menemukan kehidupan asing tersebut.
Beberapa tempat atau benda bisa dieksplorasi dan diteliti oleh ilmuwan guna mencari kehidupan ekstraterestrial. Seperti dilansir Discovery, Selasa (2/4/2013), inilah 10 tempat yang dipercaya bisa mengungkap kehidupan lain di luar Bumi.
1. Meteorit
Ada lebih dari 22.000 meteorit yang terdokumentasi pernah ditemukan di Bumi. Benda luar angkasa ini diketahui memiliki komponen organik yang tertanam di dalamnya. Pada 1996, sekelompok ilmuwan mengumumkan bahwa mereka menemukan bukti kuat terkait mikrofosil pada meteorit Mars yang mendarat di wilayah Antartika. Ilmuwan menduga pernah ada kehidupan di planet merah pada 3,6 miliar tahun lalu.
2. Mars
Planet merah ini telah sejak lama menjadi target ilmuwan untuk menemukan kehidupan asing. Akan tetapi, lanskap Mars yang gersang dan tandus, masih menjadi misteri apakah planet tetangga terdekat Bumi ini memiliki bentuk kehidupan sederhana. Pada 2008, Phoenix Mars Lander mengirimkan foto potongan es yang ditemukan di Mars. Ini bisa menjadi penemuan besar terkait pencarian air yang merupakan bahan kunci untuk lahirnya sebuah kehidupan.


3. Europa
Europa bukanlah nama benua yang ada di Bumi, melainkan bulan yang mengorbit pada planet Jupiter. Ilmuwan menduga bahwa bulan ini bisa menjadi rumah sederhana bagi mikroorganisme, bahkan kehidupan yang lebih kompleks. Ilmuwan berteori selama bertahun-tahun bahwa terdapat samudera yang bersembunyi di bawah permukaan es Europa, di mana area tersebut mengandung oksigen.





4. Callisto
Ilmuwan menyatakan bahwa Callisto merupakan sebuah “bulan mati dan membosankan” hingga ditemukannya laut asin yang kemungkinan terletak di bawah permukaannya. Pesawat luar angkasa NASA Galileo pernah diterbangkan untuk mengamati bulan terbesar kedua milik Jupiter itu pada 1996 dan 1997. NASA Galileo menemukan bahwa Callisto memiliki medan magnet yang bervariasi.



5. Titan
TItan merupakan bulan milik Saturnus dengan temperatur permukaannya yang mencapai minus 300 derajat fahrenheit. Meskipun demikian, ilmuwan mengambil pengamatan lebih dekat pada bulan ini dan menemukan blok bangunan yang berpotensi mendukung kehidupan dasar di bulan tersebut. Walaupun kekurangan sinar matahari, penyelidikan NASA Huygens mendeteksi apa yang tampak seperti metana cair di permukaan planet ini pada 2005.


6. Enceladus
Satelit Cassini milik NASA melakukan pengamatan pada salah satu geyser Enceladus yang memuntahkan es dan gas pada 2005. Enceladus merupakan bulan keenam terbesar milik Saturnus yang kabarnya mengandung hidrogen, nitrogen dan oksigen. Semua elemen kunci tersebut diyakini mendukung munculnya organisme hidup.






7. Exoplanet

Exoplanet merupakan planet yang ada di luar sistem tata surya. Ilmuwan memprediksi bahwa galaksi Bima Sakti dihuni oleh sekira 400 miliar bintang dan exoplanet yang tidak terhitung jumlahnya. Exoplanet atau planet ekstrasurya ini mengorbit bintang lain yang berbeda dengan matahari yang ada di tata surya. Kabarnya, exoplanet dengan kode nama HD 209458 yang ditemukan pada 1999 memiliki komponen organik, selain itu air, metana dan karbondioksida di atmosfernya.



8. Nebula Orion 
Pada Mei 2010, Herschel Space Observatory milik European Space Agency (ESA) mengumumkan bahwa Nebula Orion terletak sekira 1.500 tahun cahaya dari Bumi. Objek ini diduga menunjukkan tanda-tanda kehidupan melalui bahan kimia organik. Melalui data yang dikumpulkan oleh teleskop, astronom mampu mendeteksi pola untuk beberapa molekul pendukung kehidupan seperti air, karbon monoksida, metanol, hidrogen sianida, oksida sulfur serta beleran dioksida.


9. Dying Red Giant Stars
Pada 2005, tim astronom internasional menemukan bahwa kematian bintang raksasa merah bisa bertindak sebagai defibrillator  yang mampu “membangkitkan” kembali planet es dari kematian. Kelahiran kembali ini diyakini bisa menumbuhkan kehidupan baru. Apabila sinar dari bintang yang mati ini mampu menerpa seluruh exoplanet dan bulan, lapisan es pada tubuh palnet akan mencair. Tahap inilah kehidupan mungkin dapat muncul dalam bentuk samudera yang mengalir.



10. Alam Semesta yang Belum Terjelajah
Alam semesta (universe) merupakan sebuah ruang (luar angkasa) yang tak terbayangkan, yang luas dan dipenuhi planet, bintang, sistem, nebula, gas dan debu. Ilmuwan meyakini kehidupan itu dapat muncul bila terdapat unsur asam amino, DNA dan membutuhkan air untuk bertahan hidup. Namun, astrofisika Stephen Hawking berteori bahwa kehidupan bisa saja ada di luar Bumi, tanpa perlu adanya elemen karbon.

Teori Big Bang Tercantum di Al-Quran


TEORI BIG BANG TERCANTUM DALAM AL-QURAN






Allah berfirman :

Artinya : "Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?" (QS Al-Anbiya' : 30)

Kemudian kita pahami teori Big Bang (Dentuman Besar )

“ Seluruh materi dan energi dalam alam semesta pernah bersatu membentuk sebuah bola raksasa. Kemudian bola raksasa ini meledak sehingga seluruh materi mengembang karena pengaruh energi ledakan yang sangat besar.”


Kata "ratq" yang di Surat Al-Anbiya 30 diterjemahkan sebagai "suatu yang padu" digunakan untuk merujuk pada dua zat berbeda yang membentuk suatu kesatuan. Ungkapan "Kami pisahkan antara keduanya" adalah terjemahan kata Arab "fataqa", dan bermakna bahwa sesuatu muncul menjadi ada melalui peristiwa pemisahan atau pemecahan struktur dari "ratq". Perkecambahan biji dan munculnya tunas dari dalam tanah adalah salah satu peristiwa yang diungkapkan dengan menggunakan kata ini.

Marilah kita kaji ayat ini kembali berdasarkan pengetahuan ini. Dalam ayat tersebut, langit dan bumi adalah subyek dari kata sifat "fatq". Keduanya lalu terpisah ("fataqa") satu sama lain. Menariknya, ketika mengingat kembali tahap-tahap awal peristiwa Big Bang, kita pahami bahwa satu titik tunggal berisi seluruh materi di alam semesta. Dengan kata lain, segala sesuatu, termasuk "langit dan bumi" yang saat itu belumlah diciptakan, juga terkandung dalam titik tunggal yang masih berada pada keadaan "ratq" ini. Titik tunggal ini meledak sangat dahsyat, sehingga menyebabkan materi-materi yang dikandungnya untuk "fataqa" (terpisah), dan dalam rangkaian peristiwa tersebut, bangunan dan tatanan keseluruhan alam semesta terbentuk.

Perhatikan juga kalimat : "Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup"

Kemudian ternyata benar segala yang bernyawa, termasuk tumbuhan bersel satu pasti mengandung air dan juga membutuhkan air. Keberadaan air adalah satu indikasi adanya kehidupan di suatu planet. Tanpa air, mustahil ada kehidupan. Inilah satu kebenaran ayat Al Qur’an.

Ketika kita bandingkan penjelasan ayat tersebut dengan berbagai penemuan ilmiah, akan kita pahami bahwa keduanya benar-benar bersesuaian satu sama lain. Yang sungguh menarik lagi, penemuan-penemuan ini baru terjadi di abad ke-20. Sedangkan Al-Quran diwahyukan 1400 tahun yang lalu.


PERHATIKAN JUGA FIRMAN ALLAH :


“Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar meluaskannya.” (Al Qur’an, 51:47)


Menurut Al Qur’an langit diluaskan/mengembang. Dan inilah kesimpulan yang dicapai ilmu pengetahuan masa kini.

Sejak terjadinya peristiwa Big Bang, alam semesta telah mengembang secara terus-menerus dengan kecepatan maha dahsyat. Para ilmuwan menyamakan peristiwa mengembangnya alam semesta dengan permukaan balon yang sedang ditiup.

Teori Big Bang didukung oleh beberapa penemuan mutakhir. Pertama, penemuan Edwin Powell Hubble, astronom kebangsaan Amerika Serikat di observatorium California Mount Wilson thn 1924. ketika Hubble mengamati bintang-bintang diangkasa Melalui teleskop raksasanya, ia mendapati spectrum cahaya merah diujung bintang-bintang tersebut. Menurut teori fisika yang sudah diakui, spectrum cahaya berkelap-kelip yang bergerak yang menjauhi tempat observasi cenderung mendekati warna merah. Pengamatan tersebut memberi kesimpualan bahwa berbagai galaksi saling menjauh dengan kecepatan sampai beberapa ribu kilometer per detik. Hal ini berarti bahwa alam sedang berekspansi (meluas/melebar) atau dikatakan bahwa alam bersifat dinamis.

Kedua, hasil hitungan cermat Albert Einstin yang menyimpulkan bahwa alam semesta dinamis, tidak statis artinya alam semesta terus berkembang. Meskipun pada mulanya terimbas gagasan bahwa alam itu statis, lalu mengembangkan formula matematisnyanya dan berusaha melukiskan bahwa alam benar-benar statis, namun hal itu justru menggambarkan bahwa alam itu dinamis.

Ketiga, pada tahun 1948, George Gamov berpendapat bahwa setelah ledakan dahsyat ini akan ada radiasi yang tersebar merata dan melimpah di alam semesta, radiasi tersebut dinamai radiasi kosmos. Hal ini ditemukan oleh Arno Penzias dan Robert Wilson pada tahun 1965 keduanya mendapat hadiah nobel dari penemuan tersebut Penemuan ini semakin menguatkan bahwa alam semesta terbentuk dari sebuah ledakan dahsyat.

Keempat, adanya jumlah unsur hydrogen dan helium di alam semesta yang sesuai dengan perhitungan konsentrasi hydrogen-helium merupakan sisa dari ledakan dahsyat tersebut. Kalau saja alam ini tetap dan abadi maka hydrogen di alam semesta telah habis berubah menjadi helium.

Gagasan teori Big Bang itu didasarkan juga bahwa galaksi-galaksi yang saling menjauh itu, kurang lebih seragam di seluruh jagad raya. Ahli Fisika George Gamow menganalogikan tentang efek perluasan tersebut sepeti sebuah balon yang menggembung. Kalau kita meniup sebuah balon yang diberi bintik-bintik, maka seluruh bintik itu akan terlihat saling menjauh.

Kini, peristiwa Big Bang yang ditengarai menandai dimulainya penciptaan alam semesta itu bukan hanya sekedar “teori”, tetapi sudah menjadi “keyakinan ilmiah” para ilmuan. Oleh karena itu, dapat diketahui bahwa galaksi-galaksi saling menjauh dengan kecepatan kira-kira 32 kilometer/ detik untuk setiap jarak satu juta tahun cahaya, maka dapatlah diperhitungkan bahwa alam semesta ini tercipta dengan proses Big Bang antara 15-20 milyar tahun yang lalu.

10 Misteri Tata Surya

10 Misteri Tata Surya

1. Tabrakan Antar Galaksi
Ternyata galaksi pun dapat saling “memakan” satu sama lain. Yang lebih mengejutkan adalah galaksi Andromeda sedang bergerak mendekati galaksi Bima Sakti kita. Gambar di atas merupakan simulasi tabrakan Andromeda dan galaksi kita , yang akan terjadi dalam waktu sekitar 3 milyar tahun
2. Quasar
Quasar tampak berkilau di tepian alam semesta yang dapat kita lihat. Benda ini melepaskan energi yang setara dengan energi ratusan galaksi yang digabungkan. Bisa jadi quasar merupakan black hole yang sangat besar sekali di dalam jantung galaksi jauh. Gambar ini adalah quasar 3C 273, yang dipotret pada 1979.
3. Materi Gelap (Dark Matter)
Para ilmuwan berpendapat bahwa materi gelap (dark matter) merupakan penyusun terbesar alam semesta, namun tidak dapat dilihat dan dideteksi secara langsung oleh teknologi saat ini. Kandidatnya bervariasi mulai dari neotrino berat hingga invisible black hole. Jika dark matter benar-benar ada, kita masih harus membutuhkan pengetahuan yang lebih baik tentang gravitasi untuk menjelaskan fenomena ini.
4. Gelombang Gravitasi (Gravity Waves)
Gelombang gravitasi merupakan distorsi struktur ruang-waktu yang diprediksi oleh teori relativitas umum Albert Einstein. Gelombangnya menjalar dalam kecepatan cahaya, tetapi cukup lemah sehingga para ilmuwan berharap dapat mendeteksinya hanya melalui kejadian kosmik kolosal, seperti bersatunya dua black hole seperti pada gambar di atas. LIGO dan LISA merupakan dua detektor yang didesain untuk mengamati gelombang yang sukar dipahami ini
5. Energi Vakum
Fisika Kuantum menjelaskan kepada kita bahwa kebalikan dari penampakan, ruang kosong adalah gelembung buatan dari partikel subatomik “virtual” yang secara konstan diciptakan dan dihancurkan. Partikel-partikel yang menempati tiap sentimeter kubik ruang angkasa dengan energi tertentu, berdasarkan teori relativitas umum, memproduksi gaya antigravitasi yang membuat ruang angkasa semakin mengembang. Sampai sekarang tidak ada yang benar-benar tahu penyebab ekspansi alam semesta.
6. Mini Black Hole
Jika teori gravitasi “braneworld” yang baru dan radikal terbukti benar, maka ribuan mini black holes tersebar di tata surya kita, masing-masing berukuran sebesar inti atomik. Tidak seperti black hole pada umumnya, mini black hole ini merupakan sisa peninggalan Big Bang dan mempengaruhi ruang dan waktu dengan cara yang berbeda

7. Neutrino
Neutrino merupakan partikel elementer yang tak bermassa dan tak bermuatan
yang dapat menembus permukaan logam. Beberapa neutrino sedang menembus tubuhmu saat membaca tulisan ini. Partikel “phantom” ini diproduksi di dalam inti bintang dan ledakan supernova. Detektor diletakkan di bawah permukaan bumi, di bawah permukaan laut, atau ke dalam bongkahan besar es sebagai bagian dari IceCube, sebuah proyek khusus untuk mendeteksi keberadaan neutrino.
8. Ekstrasolar Planet (Exoplanet)
Hingga awal 1990an, kita hanya mengenal planet di tatasurya kita sendiri. Namun, saat ini astronom telah mengidentifikasi lebih dari 200 ekstrasolar planet yang berada di luar tata surya kita. Pencarian bumi kedua tampaknya belum berhasil hingga kini. Para astronom umumnya percaya bahwa dibutuhkan teknologi yang lebih baik untuk menemukan beberapa dunia seperti di bumi
9. Radiasi Kosmik

Radiasi ini disebut juga Cosmic Microwave Background (CMB) yang merupakan sisa radiasi yang terjadi saat Big Bang melahirkan alam semesta. Pertama kali dideteksi pada dekade 1960 sebagai noise radio yang nampak tersebar di seluruh penjuru alam semesta. CBM dianggap sebagai bukti terpenting dari kebenaran teori Big Bang. Pengukuran yang akurat oleh proyek WMAP menunjukkan bahwa temperatur CMB adalah -455 derajat Fahrenheit (-270 Celsius)
10. Antimateri
Seperti sisi jahat Superman, Bizzaro, partikel (materi normal) juga mempunyai versi yang berlawanan dengan dirinya sendiri yang disebut antimateri. Sebagai contoh, sebuah elektron memiliki muatan negatif, namun antimaterinya positron memiliki muatan positif. Materi dan antimateri akan saling membinasakan ketika mereka bertabrakan dan massa mereka akan dikonversi ke dalam energi melalui persamaan Einstein E=mc2. Beberapa desain pesawat luar angkasa menggabungkan mesin antimateri.

Cara Membuat Blog Dengan Mudah

Cara Membuat Blog Dengan Mudah - Mungkin Sobat sedang kebingungan bagaimana cara membuat blog. apakah karena tugas sekolah yang diharuskan murid-muridnya mempunyai blog agar bisa mengikuti latihan dan mengerjakan tugas di blog masing-masing agar mendapat nilai, ataukah ada sebab lain seperti ingin berbagi kisah hidup supaya dapat diketahui oleh khalayak umum, ataupun Sobat ingin membuat blog karena ada teman yang bisa mendapatkan penghasilan dari blog.

Blog pada dasarnya disebut sebagai Web Blog yang merupakan salah satu aplikasi web yang mana postingan atau artikel yang diposting didalam blog sering sekali berurutan, yaitu dari tulisan terbaru hingga tulisan yang paling lama.

Kenapa harus di blogger / blogspot? Karena di situs tersebut kita dapat membuat blog secara gratis dan juga telah bekerja sama dengan Google, jadi blog yang dibuat Sobat TerbaruX bisa tampil blognya di mesin pencari Google. Dan di Blogger.com tamilannya sangat simple untuk yang masih awam atau yang masih pemula serta mudah untuk di otak - atik seperti ganti template atau background blog, menambah widget seperti kalender, jam dinding, dsb

Cara Membuat Blog

Masuk ke Blogger ,sama halnya seperti daftar Facebook, di blogger juga harus mempunyai email Gmail terlebih dahulu, yang belum mempunyai email Gmail, harap membuat dulu. Untuk mendaftar, silakan isikan nama email Gmail beserta passwordnya, sama seperti log in ke gmail.com . Setelah itu klik Sign In

Cara Mudah Membuat Blog
Cara Mudah Membuat Blog
Setelah itu Sobat akan dibawa ke tampila seperti ini, Sobat tinggal klik Buat Blog Baru
Cara Mudah Membuat Blog
Gbr. 2 Cara Membuat Blog
Nanti akan ada menu melayang seperti gambar dibawah ini. Isikan Judul dan  Alamat blog dengan nama blog sesuai keinginan Sobat, dan Apabila Sudah diisi alamat blognya maka nanti ada tulisan dibawahnya Alamat blog ini tersedia, kalau tidak sobat bisa mengganti nama blog yang lainnya seperti namablog999 atau terserah sobat. Nah, apabila sudah kini tinggal memilih template atau tampilan blog, pilih sesuai selera Sobat. Untuk template bisa dirubah lagi jadi pilih kalau merasa tidak ada yang bagus, pilih sembarang saja.
Cara Mudah Membuat Blog google
Gbr. 3 Cara Membuat Blog di Blogspot
Setelah selesai, Selamat blog Sobat sudah jadi, tinggal klik Mulai mengeposkan untuk membuat artikel terbaru bagi blog Sobat atau klik gambar pensilnya. 
Cara Mudah Membuat Blog gratis
Gbr. 4 Cara Mudah Membuat Blog

Nanti akan tampil seperti gambar dibawah ini, tinggal ikuti sesuai petunjuknya karena sama dengan menulis di Ms.Word, setelah selesai membuat artikel tinggal klik Publikasikan
Cara  Membuat Blog
Gbr. 5 Cara  Membuat Blog
Itulah langkah-langkah mengenai cara gratis dan mudah di blogspot. Semoga tulisan ini bisa membantu Sobat yang mau membuat blog gratis dan bisa mempunyai blog di blogspot